BAHASA KOMPUTER (SISTEM BILANGAN)
SISTEM BILANGAN
Perangkat
hardware, dalam hal ini komputer
terbuat dari rangkaian elektronik yang tentunya sangat kompleks, tapi pada
dasarnya semua alat listrik hanya dapat mengenal keadaan hidup / on atau mati / off saja sehingga semua perintah atau program harus diterjemahkan
ke dalam suatu kode yang terdiri dari deretan hidup dan atau mati dari
rangkaian listrik tersebut. Dalam hal ini on
diartikan sebagai nol.
Deretan
bilangan nol dan satu tidak begitu dikenal, sehingga bilangan desimal yang
biasa kita pakai tetap juga digunakan sebagai input dan output. Sistem
bilangan yang terkenal antara lain : bilangan desimal, biner, heksadesimal dan
oktal.
-
cara menghitung
sistem bilangan mempunyai basis ( radix = r ), yaitu banyaknya angka atau digit yang digunakan. Untuk desimal r = 10, biner r = 2, heksadesimal r =16, dan oktal r = 8. Kemudian masing-masing sistem bilangan mempunyai harga / bobot sendiri – sendiri sesuai dengan letak pada deretnya. Ini dihitung dari belakang, dan disebut digit ke satu = d0 diikuti digit kedua = d1, dan digit ketiga = d2 dan seterusnya. Maka nilai/bobot suatu bilangan adalah :
Contoh :
Bilangan desimal (857)10
(857)10 = 7 . 10^0 + 5 . 10^1 + 8 . 10^2
Bilangan oktal (1257)8
(1257)8 = 7 . 8^0 + 5 . 8^1 + 2 . 8^2 + 1 . 8^3
= 7 + 40 + 128 + 512
=
(687)10
Bilangan heksadesimal (1a2b)16
(1a2b)16 = b . 16^0 + 2 . 16^1 + a . 16^2 + 1 . 16^3
= b + 32 + a.256 + 4096
=
(6699)10
Bilangan biner (1010101)2
(1010101)2 = 1.2^0 +
0.2^1 + 1.2^2 + 0.2^3 + 1.2^4 +
0.2^5 +1.2^6
= 1 + 4 + 16 + 64
=
(85)10
TABEL KONVERSI
DECIMAL
|
BINARY
|
OKTAL
|
HEKSADESIMAL
|
10^1 10^2
|
2^4 2^3
2^2 2^1 2^0
|
2^3 2^2
2^1 2^0
|
16^2 16^1
16^0
|
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1 0
1 1
1 2
1 3
1 4
1 5
1 6
1 7
1 8
1 9
2 0
|
0 0
0 0
0 0
0 1
0 0
1 0
0 0
1 1
0 1
0 0
0 1
0 1
0 1
1 0
0 1
1 1
1 0
0 0
1 0
0 1
1 0
1 0
1 0
1 1
1 1
0 0
1 1
0 1
1 1
1 0
1 1
1 1
1
0 0 0
0
1
0 0 0
1
1
0 0 1
0
1
0 0 1
1
1
0 1 0
0
|
0
1
2
3
4
5
6
7
1 0
1 1
1 2
1 3
1 4
1 5
1 6
1 7
2 0
2 1
2 2
2 3
2 4
|
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
A
B
C
D
E
F
1 0
1 1
1 2
1 3
1 4
|
Selanjutnya
komputer bekerja atas dasar bilangan biner ini, tetapi kita tetap menggunakan
bilangan desimal dan huruf abjad biasa. Oleh karena itu dibuat kode padanya dan
yang berlaku sekarang adalah kode ASCII ( American
Standard Code for Information Interchange )
Contoh :
Angka 2
(desimal) diberi kode 00110010 (8 bit) dalam bahasa ASCII
Huruf A diberi
kode 01000001
Huruf B diberi
kode 01000010
Dan seterusnya.
Tabel Perbandingan Penggunaan kode
Character
|
Standard
Card Code
|
Standard BCD
Interchange Code
|
|
E B C D I C
|
|
A S C I I
|
|
|||
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
|
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
|
100
000
000
100
000
100
100
000
000
100
|
1010
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
|
1111
1111
1111
1111
1111
1111
1111
1111
1111
1111
|
0000
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
|
0011
0011
0011
0011
0011
0011
0011
0011
0011
0011
|
0000
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
|
|||
Character
|
Standard
Card Code
|
Standard BCD
Interchange Code
|
|
E B C D I C
|
|
A S C I I
|
|
|||
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
M
N
O
P
Q
R
S
T
U
V
W
X
Y
Z
|
12-1
12-2
12-3
12-4
12-5
12-6
12-7
12-8
12-9
11-1
11-2
11-3
11-4
11-5
11-6
11-7
11-8
11-9
0-2
0-3
0-4
0-5
0-6
0-7
0-8
0-9
|
011
011
111
011
111
111
011
011
111
110
110
010
110
010
010
110
110
010
101
001
101
001
001
101
101
001
|
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
1001
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
|
1100
1100
1100
1100
1100
1100
1100
1100
1100
1101
1101
1101
1101
1101
1101
1101
1101
1101
1101
1110
1110
1110
1110
1110
1110
1110
|
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
0001
1011
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
1001
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
|
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0100
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
|
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
1010
1011
1100
1101
1110
1111
0000
0001
0010
0010
0100
0101
0110
0111
1000
1001
1010
|
Comments
Post a Comment